Minggu, 29 Januari 2012

puisi# takdir


takdir

lelahku merenta
tak dapat ku menyapu debu takdir yang mempurba
yang tinggalkanku

membebani mimpiku
dilena semalam
yang merangkai asa
terputuskan waktu
terhapuskan aku

sesali letak masa di ruang yang terlupakan kisahku tertawa
lepaskan tangisku
lepaskan aku

biarku terlupa..


                                                         Malangke, 07042011

Tidak ada komentar:

Posting Komentar